Tingkatkan Sinergisitas, Bawaslu gelar Deklarasi Netralitas ASN, TNI, & Polri

Kota Bekasi, | BEKASIHARIINI.COM | – Bertempat di Ballroom Hotel Santika Mega Bekasi, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bekasi, mengundang seluruh unsur Forum Pimpinan Kepala Daerah (Forkopimda) dan pejabat eselon II dan III dalam rangka mengikuti Deklarasi Netralitas ASN, TNI, dan Polri pada Pemilihan Umum Kepala Daerah 2024, Selasa (15/10).

Pj. Wali Kota Bekasi, Gani Muhamad tentu hadir sekaligus membuka acara, dalam gelaran tersebut beserta unsur Forkopimda lainnya dan juga jajaran ASN pada Pemerintah Kota Bekasi, bersama-sama membacakan deklarasi yang berisikan:

Kami segenap Aparatur Sipil Negara bersama dengan TNI-Polri di Kota Bekasi berkomitmen:
1. Menjaga Netralitas Aparatur Sipil Negara, TNI-Polri dalam pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2024 dengan tidak terlibat dalam kegiatan kampanye maupun pemberian dukungan dalam bentuk apapun kepada Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur serta Calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota tertentu;
2. Tetap menjaga persatuan dan kesatuan Bangsa, menciptakan rasa aman, tertib, dan damai, serta tidak menyebarkan berita hoax, dan menolak politik uang, politisasi SARA, dan ujaran kebencian;
3. Mendukung kinerja Pemerintah, KPU, dan Bawaslu dalam hal pelaksanaan Pilkada di Kota Bekasi Tahun 2024 sesuai dengan Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku.

Melalui Deklarasi ini, Ketua Bawaslu Kota Bekasi, Vidya Nurul Fathia, berharap agar, “jadikan deklarasi hari ini, yang Bapak/Ibu semua sebutkan, menjadi hal yang penting dan harus Bapak/Ibu tanamkan serta implementasikan dengan nyata, bukan hanya seremonial, tetapi harus benar-benar dipedomani dan dilaksnakan,” tegasnya.

Terkait Netralitas ASN, Pj. Wali Kota Bekasi, Gani Muhamad dalam Pemilukada merupakan sebuah proses demokrasi dimana hak memilih sepenuhnya milik masing-masing.

“Pemilihan Kepala Daerah adalah sebuah Pesta Demokrasi yang harus terselenggara dengan baik dan salah satu indikatornya adalah terjaganya kondusifitas di daerah masing-masing. Demokrasi juga mengandung makna kebebasan memilih tanpa tekanan, apalagi untuk ASN, tentu sebagai Pelayan Masyarakat harus tegak lurus, tidak boleh berkampanye dan memaksakan kehendak pemilih,” tutur Gani Muhamad.

Gani Muhamad pun menambahkan, “maka dari itu terapkan selalu sikap netral, tetap lakukan dan laksanakan penyelenggaraan Pemerintahan yang baik, pelayanan prima yang harus terus berjalan, dan harus berperan dalam mewujudkan Demokrasi yang sukses untuk masa depan Kota Bekasi 5 tahun mendatang,” tutupnya. (Red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *