Jakarta, | BEKASIHARIINI.COM | ~ Cuplikan video yang menampilkan Lord Rangga, Petinggi Sunda Empire yang bernama lengkap Edi Raharjo, yang lebih akrab dengan sebutan Rangga Sasana atau Lord Rangga, yang tayang pada 11 Oktober 2023, kembali menjadi viral di media sosial.
Dalam video tersebut, Lord Rangga menyebutkan bahwa berdasarkan data yang ada, terdapat tiga nama yang berpotensi menjadi calon presiden pada tahun 2024. Menurutnya, ketiga calon tersebut adalah Prabowo, Anies Baswedan, dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
R. Umar Sasana RMH selaku putera sulung Lord Rangga pun menegaskan bahwa apa yang diprediksikan Almarhum ayahanda teecinta (Lord Rangga-red) tentang jika ketiga calon presiden ada yang terlibat dalam kasus korupsi harus mundur dari pencalonan. “Siapapun calon presiden 2024, pertama-tama harus bersih dari korupsi. Jika tidak bersih, seharusnya mereka mundur dari pencalonan, dan tidak boleh mencalonkan diri lagi setelah terlibat dalam korupsi,” ujar R. Umar Sasana RMH seraya menirukan apa yang diwacanakan oleh Almarhum Ayahanda.
Selain itu, R. Umar Sasana RMH yang juga menjabat Ketua PC 234 SC Tambun Selatan menegaskan kembali pentingnya calon presiden menyelesaikan hutang negara. “Calon presiden 2024 harus mampu menyelesaikan hutang-hutang negara. Jika mereka malah menambah utang negara, lebih baik pilih orang biasa dan bukan politisi untuk menjadi presiden, agar proses pemilihan tidak memakan biaya yang besar,” jelasnya kepada awak media pada, Selasa (24/10/2023).
Dalam video yang viral di media sosial tersebut Lord Rangga juga menyoroti isu kejujuran dan keberanian Presiden Republik Indonesia. “Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih kelak harus jujur dan berani, terutama berani dalam memberikan manfaat baik untuk rakyat Indonesia. Kesejahteraan rakyat kecil harus lebih diperhatikan oleh Presiden dan Wakil Presiden terpilih,” tambah Umar.
Meskipun beberapa komentar yang diucapkan oleh Lord Rangga dianggap kontroversial, sebagian warganet merindukan pandangan tajamnya mengenai kepemimpinan. Lord Rangga, yang telah meninggal dunia pada 7 Desember 2022, tetap meninggalkan jejak dalam perbincangan politik di tanah air.
(CP/red)