Survei LPMM di Pilwakot Bekasi : Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe Kian Melejit di Kalangan Milenial dan Gen Z

Kota Bekasi, – | BEKASIHARIINI.COM | – Lembaga Penelitian Masyarakat Milenium (LPMM) merilis hasil surei terkait arah suara Gen Z dan Milenial Kota Bekasi pada Pilwakot Bekasi 2024. Hasilnya, nama pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe kian melejit di kalangan tesebut.

Direktur LPMM Alamsyah Wijaya menyatakan, di Kota Bekasi tercatat jumlah milenial dan generasi Z atau gen Z mendominasi sebagai pendaftar pemilih di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bekasi.

“Pemilih anak muda cukup banyak sebanyak 56 persen di Kota Bekasi. Dengan milenial dan gen Z itu hampir 56 persen dan cukup banyak menentukan perolehan suara,” kata Direktur LPMM Alamsyah Wijaya dalam keterangannya, Jumat (22/11/2024).

Dikatakan, dari total 1.828.740 pemilih pada Pilwakot Bekasi sebanyak 1.024.094 adalah pemilih dari Gen Z dan Milenial. Tentu saja, lanjut Alamsyah, sangat menarik bagi LPMM melakukan penelitian tentang Arah suara Gen Z dan Milenial jelang Pilkada Kota Bekasi.

Diungkapkan, penelitian ini melibatkan pemilih 780 Gen Z dan 860 Milenial yang merupakan warga Kota Bekasi. Penelitian dilakukan sejak 12-19 November 2024 di 56 kelurahan secara proposional.

Pengambilan sample survei mengunakan Metode multistage random Sampling. Sementara hasil survei ini ada pada Margin of Error yang berkisar kurang lebih 2,37% pada Tingkat Kepercayaan 95%.

Dikatakan, pengambilan data survei dilakukan dengan tatap muka langsung dengan Gen Z dan Milenial terpilih. Adapun dalam temuan survei tentang pengenalan dan pengetahuan Gen Z dan Milenial terhadap ke Tiga calon Walikota dan Wakil Walikota Bekasi , sebanyak 87,7% Gen Z dan Milenial mengenal dan mengetahui pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe.

“Kemudian, lanjutnya, sebanyak 64,7% mengenal dan mengetahui pasangan Heri Koswara-Sholihin dan sebanyak 21,7%, mengenal dan mengetahui pasangan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni,” ucapnya.

Survei LPMM juga menguji Pengenalan dan pengetahuan Gen Z dan Milenial terhadap ke Tiga paslon tersebut didapat dari 52,5% platform digital dan Media Sosial. Kemudian, sebanyak 29,2 % dari Alat Peraga Kampanye , dan 10,2 % Media pemberitaan, selebihnya 8,1 persenan dari obrolan di masyarakat Terkait kesukaan dan ketertarikan Gen Z pada calon Walikota Bekasi.

“Hasil survei menunjukkan bahwa Generasi Z (di bawah 27 tahun) tercatat paling tinggi menyukai sosok Tri Adhianto yaitu sebesar 87,3%. Untuk milenial, tercatat sebanyak 86,8 persen yang menyukai Tri Adhianto, dan Generasi Z tercatat paling tinggi menyukai sosok Tri Adhianto yaitu sebesar 87,3%,” ucapnya.

Untuk Gen milenial, sambungnya, tercatat sebanyak 86,8 persen yang menyukai Tri Adhianto. Kemudian Generasi Z tercatat paling tinggi menyukai sosok Heri Koswara yaitu sebesar 62,6%, untuk Gen milenial, tercatat sebanyak 54,1 persen yang menyukai Heri Koswara dan sebanyak 26,3% Gen Z menyukai Uu Saeful Mikdar dan sebanyak 22,2% gen milenial menyukai Uu Saeful Mikdar.

Menurutnya, ini dapat disimpulkan bahwa Popularitas pada pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe bukan sekadar soal pengenalan publik, melainkan kesukaan gen Z dan Milenial pada pasangan ini Hasil survei dikalangan Gen Z dan Milenial menunjukkan, Elektabilitas dari ketiga paslon dimana , pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe mengantongi dukungan dari generasi Z.

“Paling besar dibanding dua rivalnya pasangan Heri Koswara-Sholihin. dan pasangan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni Dalam Survei dukungan kepada pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe dari generasi Z dengan jumlah paling signifikan, yaitu sebesar 53,6% sedangkan kepada pasangan Heri Koswara-Sholihin. sebesar 31,3 % dan di posisi buncit yaitu pasangan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni sebesar 4,2 persen dan Gen Z yang belum memberikan pilihan sebanyak 10,9%,” ucapnya.

“Sementara dari segmen Gen Milenial kembali pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe paling tinggi mendapatkan dukungan yaitu 54,7%, pasangan Heri Koswara-Sholihin. sebesar 30,1 %, lalu pasangan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni sebanyak 3,9%, dan Milenial yang belum memberikan dukungan atau pilihan sebanyak 11,3%,” imbuhnya.

Diharapkan, hasil survei ini diharapkan adanya partisipasi aktif dari Gen Z dan milenial yang sangat krusial untuk memastikan pemilihan yang bersih dan transparan pada Pilwakot Kota Bekasi. Di mana Generasi muda memiliki potensi besar untuk menjadi agen perubahan.

“Dengan memanfaatkan media sosial dan teknologi, mereka bisa menyebarkan informasi dan meningkatkan kesadaran politik di kalangan masyarakat jelang Pilwakot Bekasi,” ucapnya.

Sementara itu, Pengamat Politik dari Universitas Indonesia Muhammad Sutisna menanggapi hasil Survei LPMM, terkait suara Gen Z dan Milenial di Kota Bekasi yang mayoritas memberikan dukungan pada Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe. Menurutnya, hal itu tidak terlepas dari pengaruh Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum dari parpol yang mengusung mereka.

Selain itu juga, selama ini Gen Z dan Milenial Kota Bekasi merekam kinerja Tri Adhianto selama menjadi Walikota Kota Bekasi yang memang sukses dan memiliki kinerja yang sangat memuaskan bagi Gen Z dan Milenial.

“Melihat hasil survei ini setidaknya Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe sudah dapat dikatakan akan menjadi pemenang di Pilwakot Bekasi Partisipasi Gen Z dan Milenial di Kota Bekasi yang 88,7% sudah memberikan pilihannya artinya Gen Z dan Milenial di Kota Bekasi sangat peduli dengan kepemimpinan di Kota Bekasi,” pungkasnya. (Kikih/Red)