Bersamaan Momen Hari Anak Nasional, PLN Karawang Hadirkan Edukasi Peduli Bahaya Listrik dalam Kegiatan PATEN

Pendidikan69 views

KARAWANG | BEKASIHARINI.COM |  PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Karawang terus melaksanakan kegiatan sosialisasi edukasi tentang manfaat dan potensi bahaya listrik di Karawang dan sekitarnya. Kali ini, edukasi digelar bertepatan dengan kegiatan PATEN (Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan ) di Kecamatan Tempuran.

Kegiatan yang berlangsung di lapangan Kantor Kecamatan Tempuran ini dihadiri oleh ratusan warga dari berbagai elemen masyarakat, termasuk para ketua RT/RW, pemuka agama, tokoh masyarakat,anak-anak usia Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah. Kegiatan yang diwakili oleh PLN ULP Kosambi ini memberikan edukasi dengan menggunakan alat peraga Edukasi Keselamatan Ketenagalistrikan agar peserta yang melihat dapat mengerti dan memahami penggunaan listrik secara aman dan bijak.

Kegiatan edukasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat khususnya anak-anak usia sekolah mengenai bahaya kelistrikan di sekitar mereka. PLN UP3 Karawang berharap melalui edukasi ini, anak-anak dapat menjadi agen perubahan yang membantu menyebarkan informasi keselamatan kepada keluarga dan teman-teman mereka.

Selain memberikan edukasi tentang keselamatan, PLN juga memperkenalkan Aplikasi PLN Mobile. Aplikasi ini dirancang untuk mempermudah anak-anak dan masyarakat dalam mengakses informasi pelayanan PLN serta mengenali potensi bahaya kelistrikan di lingkungan mereka.

Manager PLN UP3 Karawang, Imam Ahmadi menyampaikan apresiasi terhadap antusias masyarakat khususnya anak-anak usia sekolah yang mengikuti edukasi bahaya listrik dalam kegiatan PATEN ini.

“Dengan kegiatan ini, kami ingin menanamkan pentingnya keselamatan ketenagalistrikan sejak dini. Edukasi ini tidak hanya untuk anak-anak, tetapi juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan keselamatan listrik,” ujar Imam.

Acara sosialisasi ini mendapat sambutan positif dari peserta dan orang tua. Diharapkan, pengetahuan yang diperoleh anak-anak dapat menjadi bekal untuk mereka lebih berhati-hati dalam berinteraksi dengan listrik dan menjadikan lingkungan mereka lebih aman.

“Terima kasih atas kegiatan ini. Kami jadi tahu bahaya listrik karena kami tahu listrik ini sangat penting untuk kami, jadi informasi ini akan kami sampaikan ke teman-teman kami untuk lebih peduli akan bahaya listrik” ucap salah seorang anak Sekolah Dasar, Doni.

Susiana Mutia, General Manager PLN UID Jawa Barat, menyatakan, “Kegiatan ini sangat penting dalam menanamkan kesadaran akan keselamatan ketenagalistrikan di kalangan anak-anak. Dengan edukasi yang tepat, kami berharap generasi muda dapat menjadi lebih waspada dan bertanggung jawab terhadap keselamatan listrik, tidak hanya untuk diri mereka sendiri tetapi juga untuk komunitas mereka.” (Rls)